COO dan presiden SEGA, Shuji Utsumi, telah mengungkapkan bahwa Super Game akan memiliki konten buatan pengguna (user-generated content) yang tergabung di dalamnya.
Informasi ini diungkapkan oleh Shuji Utsumi saat diwawancarai CNBC. Jika kalian tertarik dengan game-game SEGA, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
SEGA: Super Game Akan Berfokus pada User-Generated Content (UGC)
Berbicara dengan CNBC, Shuji Utsumi mengungkapkan bahwa SEGA memilih nama Super Game karena mereka perlu mencari kata yang tepat selain metaverse.
“Super Game bukan hanya sekedar game. Ketika kami memperkenalkan nama tersebut, ada banyak sekali buzz tentang metaverse. Itu tidak benar-benar metaverse, jadi kami mencoba untuk mencari tahu apa kata yang tepat, jadi kami menemukan nama ‘Super Game’,” kata Utsumi.
Utsumi lalu menambahkan, “Ini bukan hanya sebuah game, tapi juga komunitas, konten buatan pengguna, dan cara baru untuk bersenang-senang dengan game.”
Pada Mei 2021, SEGA telah mengumumkan proyek Super Game yang akan menjangkau beberapa “judul AAA yang melintasi berbagai teknologi SEGA yang komprehensif” dan “melampaui kerangka kerja game tradisional”.
Pada November 2021, SEGA mengatakan akan mempertimbangkan untuk berinvestasi hingga 882 juta miliar AS selama 5 tahun ke depan untuk proyek tersebut.
Beberapa minggu lalu, SEGA memberikan konfirmasi bahwa Super Game pertama akan rilis pada Maret 2026.